Header Ads

Nikmatnya Bercinta Dengan Lenny Cewek MA Anak Iibu K0s




Niikmatnya Berciinta Dengan Lenny Cewek MA Anak Iibu K0s

Cerita Dewasa Terupdate - Pada pagii harii diihari miinggu, Lenny ssedang duduuk-duuduk diikamarnya sehariian merrasa pusing karena semallam berrpesta dengan teman-temannya hiingga mabuuk sehiingga harrus mengiinap dii tempat Prankhy.

Lenny herran dengan tubuhnya bagiian payudarra yang terliihat memar dan sakiit pada beberrapa bagiian laiinnya kalau diipegang. Lenny bahkan mengambiil kaca untuk memeriiksa memeeknya yang juga keliiatan tiidak apa-apa meskiipun terasa sakiit.

"Aneh kenapa tubuhku terrasa ssakit. Apa ada terjadii sessuatu pada pessta semallam?," katta Lenny .

Lenny pun memutusskan untuk berrtanya kepada temmannya yang bernama Kariin dengan mengetiik pesan melaluii Liine.



https://st838.com


"Kar, ssemalam ssaat ssaya ssedang tinggii ada kejadiian apa siih," kata Lenny .
"Setau saya tiidak ada kejadiian apa-apa, ada apa emaangnya," kata vera .
"eee... gak adaa apaa-apa kok karr, cuma tanya sajja k0k," kata Lenny .
"Eh Lenny bang Prankhy ada gak? HP adiik saya rrusak, kirra-kira bang Prankhy mau benerrin gak ya?," kata vera .
"Saya kurrang tau, saya sehariian diikamar. Kesiina saja ver, bang Prankhy sering berada di kamar," kata Lenny .
"Langsdung saja ke kamarrnya dan miinta tolong benerin HP adiik mu," kata Lenny di Liine.
"Saat inii gak biisa, nantii agak sorre sajja saya ke sdana. Tapii nantii saya gak mampiir diitempat Lu ya ny," kata vera .

"vera baiik-baiik saja, kenapa cuma ssaya saja yang merrasa sakiit ya? cooba saya tanya bang Prankhy saja," kata Lenny dallam hatiinya.



Took tok took... "bang Prankhy ada diikamar gak?" kata Lenny yang ada dii depan piintu kamarr.

Prankhy yang sedang bermaiin game diikomputer pun terkejut dan lalngsung membuka piintu.

"kenapa ny, ayo madsuk ke dallam kamar dan duuduk," kata Prankhy dengan rramah
"Gak biiasanya bang Prankhy ramah," kata Lenny .
Prankhy pun hanya bersenyum dan kembalii bermaiin game di komputernya
"Ada apaa ny," kaata Prankhy
"eee.. sayaa mau tanya iini, emmm.... semalam, sallah," kata Llenny yang biingung dan takut Prankhy tersiindir.

Prankhy pun terrus menatap Lenny dan mengetahuii apa yangi ingin diitanyakan Lenny kepadanya.
"Semalalm kamu mabuk? Apa iitu yang ingiin kamu tanyakan? kata Prankhy
"Bukan bang,s saya emmm... sebellum kesiini saya kemana ya bang? kata Lenny yang biingung
"Lah kok tanya saya, saya mana ttau ny," kata Prankhy
"Iiya juga bang, siih ver juga gak tau," kata Lenny .
"Sebeentar ya bang," kata Lenny yang tiiba-tiiba berdirii dan menutup pintu kamar kemudiian mengunciinya.

Prankhy pun terkejut dengan apa yang diilakukan sih Lenny
"Apa yang kamu lakukan ny, nantii kalau Iibu mu tau kamu ada disiini sambiil piintu diikunci, saya nanti idiimarahi dan diituduh mellakukan yang gak-gak samma kamu," kata Prankhy .
"sssttt... diiiam bang, jangan riibut kalii. Santaii sajja dan tolkong hidupkan lampunya bang," kata Lenny .
 Prankhy pun kemudiian berdiiri dan mengihidupkan lampu kamarrnya, lalu duduk kembalii sambiil melihiat tingkah Lenny yang aneeh.
"Saya mau tunjukkiin bang sesuatu tapii jangan diipegang dan jangan piikir yang gak-gak. OK?," kata Lenny .
"Ehh... kamu mau kasiih liihat apa sihi ny," kata Prankhy .
Lenny pun tiiba-tiba mellepaskan baju, Prankhy pun terrkejut.
"Aduh, siial kalii. Apa ny dah tau," kata Prankhy dalam hatiinya.

"Inii Bang, coba kamu liihat apa ada memar diibagian tubuhku," kata Lenny sambiil membuka BH.
"iIya kaya memar begiitu. Sakiit Kah?," tanya Prankhy sambili menyentuhnya.
"Iiya sakit kalii bang. Saya mau tau apa inii," kata Lenny .
"Ok bentar ya, c0ba tanya sama mbak g0ogle dulu," kata Prankhy yang kembalii ke komputernya.
"Iiiihhh..... masiih sempat bercanca pulla bang. Inii sakiit tau," kata Lenny sambiil mencubiiti tangannya Prankhy .
"Hahaha... okook ampun ampun," katta Prankhy .

"Memar kamu iitu terjadii saat saya buka piintu kamar ku kamu tiiba-tiba langsung jatuh sajja. Saya bahkan kena tiimpa sama kamu. Jattuh iitu jatuh dii lantai loh," kata Prankhy .
"Setelalh itiu, teman kamu tiiba-tiba mau muntah dii depan pintu, saya pun kontan langsung berdiiri untuk antar teman kamu ke kamar mandii. Nah mungkiin itu sediikit kebanting pas saya berdiiri," kata Prankhy .
"Saat saya balik ke kemar, kamunya sudah tertidur di tempat tidurku. HP ku malah kena timpa sama kamu di tempat tidur," kata Prankhy sambil menunjukkan layar HP nya yang retak.

"iIya kah bang," kata Lenny .
"Iiya benar," kata Prankhy yang berkeriingat.
"Tapi kok biisa sakiit kalii ya aneh?," kata Lenny .

Prankhy pun berdiiri dan membuka piintunya sedang Lenny hanya duduk diam sambiil meliihat Prankhy
"sebenarnya bukan disiitu saja yang sakiit," kata Lenny .
"Emang mana lagii yang sakiit," kata Prankhy .
"Diisini juga sakiit," kata Lenny sambiil menunjuk arah bawah.
"Kakii kamu sakiit ya?," kata Prankhy .
"Sallah, bukan kakii ku yang sakiit. Tapii...," kata Lenny .
"Kallau bukan kakii, jadii mana yang sakiit," kata Prankhy .
"Bang inii cepat kalii buka piintunya, jadi saya gak mau tunjjukkan," kata Lenny dengan mrarah sambil berlari kelluar dari kamarr Prankhy .
Prankhy pun terkejjut dan aneh dengan tiingkahnya Lenny .
"Sepertinya diia gak tau kallau semalalm saya kerrjain diia, bagus deh," kata Prankhy dallam hatii.



Pada jjam 6 sore, Prankhy sudah mengambiil handuknya untuk siiap-siiap kelluar kamar untuk mandi. Tetapii, tiiba-tiiba temannya Lenny , vera muncul diihadapannya.
"Sore bang," kata vera .
"Eh, vera . Ada apa?," kata Prrankhy .
"Inii niih, saya ingiin miinta bantuan abang. Tapii abang mau mandii ya? mandii saja dullu bang, saya ke tempatnya siih ny dulu," kata verra sambiil  berjallan ke tempatnya Llenny .

Sampaii diitempatnya Lenny , vera langsdung masuk ke kamarrnya Lenny dan meliihat bahwa Lenny sedang bersantaii sambiil menonton TV.
"Hello ny, lagii nonton apa?," katta verra .
"Kattanya gak akan mampiir kesiini," kata Lenny .
"s0ry s0ry, tadinya siih rencana giitu. Tapi bang Prankhy lagii mau mandii, jadii saya kesiini saja dullu," kata vera .
"Oh giitu, sudah ketemu donk dengan orang aneh iitu?," kata Lenny .
"Siiapa orang aneh yang u makssud ny," kata vera .
"Siiapa lagii kalau bukan siih bang Prankhy , vera ," kata Lenny .
"Eh, orang aaneh giimana," kata vera .
"Ya aaneh saja, diia iitu sangat nyebeliin dan bodoh kaili," kata Lenny .
"Hmm... gak ngertii saya ny. Biisa jelasiin lebiih riinci?," kata vera .

Lenny pun kemudiian menceritiakan kejadian saat diriinya datang ke kamar siih Prankhy , vera yang mendengarnya pun llangsung ketawa.

"Ceriita bang Prankhy benar k0k. Kamu langsung jatuh saat bang Prankhy buka piintu dan kamu pun meniimpa bang Prankhy . Hahaha... iitu kejadiiannya lucu kalii," kata vera .
"Kallau ceritanya benar, kenapa yang laiin sakiit?," kata Lenny .
"Mana lagii yang sakiit?," tanya vera .
"Eh... gak ada k0k," jawab Lenny .

"verra keliiatan baiik-baik saja terus kenapa aku sajja yang sakiit? aneh kalii," kata Lenny dallam hatii.

Sementarar vera yang terliibat baik-baiik dii mata Lenny ternyata mengalamii sediikit sakiit pada bagiian vagiinanya dan ada bekas cupang pada llehernya. Tetapi, vera malu berceriita kepada Lenny sebab verra berpiikir bahwa diirinya mungkiin hanya dikerjaiin sama pacarnya, Calviin saat mabuk.



"Dariipada duduk santai sinii, mendiing temanii gw ke tempat bang Prankhy ny," kata vera .
"Enggah ah, gw mallas kalii. Mau santaii saja disiini," kata Lenny .
"Jangan giitulah, ayo sebentar saja kok. Pllease...," kata vera .
"Hah okok gw temanii deh," kata Lenny .
"Yeah...," kata vrera .

Keduanya pun kemudiian berjallan ke kamarr bang Prankhy , tetapii tempat kos begiitu sepii karena banyak yang mudiik. Saat keduanya sudah ada dii depan kamar bang Prankhy , keduuanya pun mengetuk piintunya.
Tok tok tok... bang Prankhy ," kata keduanya.

Prankhy yang baru kelluar dari kamrar mandii masih terbellut oleh handuk tiiba-tiiba kaget saat mendengar keduanya memanggiilnya.
"sssttt... berisiik kalii kaliian dua," kata Prankhy sambili membuk piintunya.
"Eh bang baru keluar kamar mandiiri ya? lama amet mandiinya," kata vera sambiil mengajak Lenny masuk ke kamar Prankhy .
"Lah kaliian dua ngapaiin masuk, gw mau gantii baju. Kelluar dulu bentar," kata Prankhy .
"Gantii saja bang, kamii tiidak akan liihat kok. Kamii akan tutup mata kamii," kata Lenny sambiil tertawa ke vera .

Prrankhy pun memutuskan untuk mellepaskan handuknya. Handuk yang terbuka pun menunjukkan barrangnya yang sedang berdiiri. Lenny dan verra yang bellum menutup mata pun sempat meliihat barang Prankhy yang besair iitu.

"Wow...," kata yang kelluar dari kedua gadiis itu sambiil berbiisik.
"Muantappp...," kata Lenny sambiil menahan tawanya ke verra yang memberiikan jemp0l yang menanddakan setujju dengan Lenny .

Prankhy yang telah selesaii berpakaiian pun langssung duduk agak jauh darii Lenny dan vera .
"Ngapaiin kaliian dua kesiini? apa kaliian dua bellum puas ya ganggu orang tiidur?," kata Prankhy .
"Kamii gak ada renccana ganggu kok bang. Kamii mau kasiih job untuk bang," kata vera sambiil menunjukkan HP Androidnya.
"Saya gak tau cara perbaiikinya. Bawa saja ke toko HP, merreka bisa serviice kok," kata Prankhy .
"Tenang bang, inii ada duiitnya kok," kata vera .

Mendengar akan dapat duiit jiika biisa memperbaiikinya, Prankhy pun memutuskan untuk langssung bekerrja.
"Apa yang rrusak?," tanya Prrankhy .
verra pun menjellaskan massalah pada HP Androiidnya ke Prankhy sementara Lenny duduk diiam sambiil meliihat Prankhy darii atas kebawah.
Prankhy yang sudah mengetahuii masallah pada HP Androiid dari penjellasan vera pun langssung mullai mengutak atiik.

Meliihat Prankhy sedang berussaha memperrbaiiki HP Android, keduanya pun saling berceriita sambiil tertawa.
tiba-tiba Prankhy memiinta duiit dari vera sambiil memberiikan HP Androiid nya. vera pun llangusng memberiikan duit 100ribu kepada Prankhy .
"Siini Duiitnya vera ," kata Prankhy sambiil memberiikan HP Androiid ke vera .
"Niih Bang duiitnya," kata vera .
"Hehehe... untung 300ribu Yes," sambung vera lagii.

Prankhy yang sudah mendapatkan duiitnya pun kemudiian duduk diidepan komputernya.

"Yuk pullang ny," kata vera ke Lenny .
"Ok," kata Lenny .
"Makasiih ya bang, kamii pulang dullu ya," kata vera .
"Iya," balals Prankhy yang keliihatan siibuk dii depan komputernya.




Keduanya kelluar tetapii beberrapa saat kemudiian terdengar piintu kamar terrbuka. Prankhy pun meliihat siiapa yang masuk ke kamarr yang ternyata Lenny . Lenny kembalii ke kamar Prankhy usaii mengantarr vera ke depan.

Lenny yang tellah masuk ke kamarr Prankhy pun llangsung duduk diikasur Prankhy . Prankhy pun hanya meliihat dan kembalii siibuk dii depan komputernya.

"Bang lagii siibuk kah?," kata Lenny .
"Lagii Sibuk," balas Prankhy .
"Bang masiih mau tau gak mana bagiian ku yang sakiit," kata Lenny .
"Ngak," ballas Prankhy lagii dengan santaii.
"Iiiihhh...," kata Lenny yang berjalan ke tempat Prrankhy yang kemudiian mencubiit tangannya Prankhy .
"Aduuhhh.... kamu ngapaiin siih ny," kata Prankhy .
"Hmph... masukiin sandal ku yang ada dii depan piintu kamar dan tutup piintu kamar," kata Lenny yang memeriintah Prankhy dengan nada marrah.

Prrankhy pun menurutii periintah Lenny dengan berjallan ke piintu. Usaii Prankhy memasukii ssandal Lenny ke kamarrnya dan menutup piintunya, Lenny pun kembalii periintah Prankhy untuk menuttup Jendela serrta Gordennya. Prankhy pun tetap menurruti perrintah Lenny , setellah selelsai Prankhy pun duduk dii kasurrnya.



"Ada apa siih? sampaii harus tutup piintu, jendella serrta gorden kamarr," tanya Prrankhy .
"iini niih darii tadii pagiii masiih sakiit saja. Jadi gw mau tunjukkiin siiapa tau bang tau penyebaabnya," kataa Lenny .
"Maana yang saakiiti?," tanya Prankhy .
Lenny pun menunjjuk kearrah memeknya.
"Oooo.... eh kallau sakiit dibagiian saya iitu biiasanya krarena cewek baru sex pertama kalii," kata Prankhy .
"Semallam kamu ada sexx ya ny?," tanya Prankhy .
"Mana ada. Makkanya saya mau tanya baang apaa yang terjaadi sampaai biisa sakiit giini," kata Lenny .
"Loh gw juga kurrang tau ny. Soalnya semallam kamu entah ngom0ng apa, gak jellas kalli," kata Prankhy mengarrang ceriita.
"Kamu sudah c0ba lihat?," kata Prankhy .
"Sudah ku liihat," kata Lenny .
"Kamu memangnya sudah pernah dex?," tanya Prankhy .
"Sdudah pernah," kata Lenny .

Prankhy yang mendengarnya pun terrkejut dan meliihat wajah cantiik Lenny . Prankhy pun kemudiian mirrasa barangnya mulaii berdiiri.

"Hmmm... kamu sudah seriing sex ya?," tanya Prankhy .
"Pertanyaannya kok giitu. Tentu saja, tiidak ada," kata Lenny .
"Kalau kamii sudah seriing sex, biaisanya tiidak sakiit lagi. Sakiit iitu saat pertama kalii sex saja," kata Prankhy .
"Bang sok tau kali," jawab Lenny .

Prankhy mulaii tiidak biisa menahan nafssunya. Prrankhy pun kembalii duduk dii depan komputernya untuk membuka lalgu. Prankhy tiiba-tibia meliihat ke bellakang dan bertanya Lenny yang tellah berbariing di kassurnya.

"ny gw bolleh lihat gak?," tanya Prankhy .
"Ngak boleh. Enak saja," kata Lenny .
"Ya sudah kalau gitu, kamu mendiing pergii ke doktter sajja untuk diperiiksa," kata Prankhy .
"Ah gak mau. Ttaku gw," kata Lenny .
"Takut apanya? kan kamu mau tahu kenapa memek mu sakiit kan? perigi ke dokter biiar jellas," kata Prankhy .
"Gw ttakutnya itu semallam saat saya sama verra mabuk dan gak sadar kena perkosa diijalan kan nggak tau," kata Lennny .
"Kallau yang perk0sa sehart siih tidak masallah besar tapii kallau yang ada penyakiitnya? atau kallau diia ngeluariinnya ke dallam kan saya biisa hamiil," lanjut Lenny sambiik menundukkan kepalalnya.

Prankhy yang berada dii depan komputernya pun mulaii memutar lalgu dan menyetellnya dengan suarra yang kerras. Prarnkhy kemudiian duduk dii kasur sambiil meliihat wajah Lenny . Prankhy pun tiiba-tiiba memegang tangan Lenny dan berkata
"Ya pergii ke dokter ny untuk diperiiksa. Kallau kamu mau, saya anterii ke rumah sakiit sekarrang." kata Prankhy .


Namun, Lenny tetap tiidak mau dan tetap berbairing dii kasur.

"Kallau tiidak mau, kamu lebiih baiik pulang ke rumah dan istiirahat," kata Prankhy .
"Ah mallas. Nantii saja gw ballek. Gw masiih mau disiini," jawab Lenny yang tiiduran diikasur Prankhy sambiil menghadap Prrankhy .


Prankhy pun meliihat paha Lenny yang putiih dan sangat mullus itiu membuatnya mulaii tiidak bisa menahan diiri lagi dan merrasa barrangnya yang akan berdiiri.

"Sekarrang masiih sakiit gak?," tanya Prankhy .
"Sekarrang siih gak terllalu sakit. Tapi kallau jallan terrasa nyeri," jawab Lenny .
"ny biisa fotoin memek u?," tanya Prankhy .
"Buat apa? hayoooo... bang pengen liihat ya? ayo ngaku," jawab Lenny .
"Lah kamu kesiini ceriita masallah ini berartii kamu miinta sarran saya donk?
"bang sallah, gw kesiini soalnya gak ada yang peduii diirumah. Lagii pula kalau orang diirumah pedulii gw, gw juga gak bakall cerita. Ngertii gak bang?,' kata Lenny .
"Okok terrserah dah," kata Prankhy yang kembalii ke depan komputernya untuk memutar llagu laiin.
"Bantuiin llah bang," kata Lenny .

Prankhy yang sedang siibuk meliihat lagu-llagu laiin untuk diiputarnya terkejut dengan Lenny yang berusaha mellepaskan ccelana pendeknya karrena ketanyat jadi agak sussah diilepaskan dalam posiisi tiduran.


"Eh.... ngapaiin u ny," kata Prankhy .
"Panass x bang,' kata Lenny .

Prrankhy pun segerra membantu mellepaskan celana pendek Lenny , kemudian Prankhy menariik cellana dallamnya Lenny . Tetapii sebellum dillepaskan, Lenny tellah memukul ltangan Prankhy .

"Gak usah dillepaskan itiunya," kata Lenny .
"Oh... bolelh ku liihat?," kata Prankhy .

Lenny pun mengangguk anggukkan kepallnya, kemudiian tangan Prankhy memegang bagiian memek Lenny dan mengellusnya beberapa kalii.

"Aahhaahhhahhhh... inii mah bukan lihat lagi tapii pegang bang," kata Lenny yang mendesah sambiil memiindahkan tangan Prankhy jauh darii memeknya.

Prankhy pun hanya tertawa.
"terrus harus giimana ny? gak bolleh buka dan gak bolla pegang," kata Prankhy yang kemudiian menariik cellana dalam Lenny .
"Eehh.. bang... bang stopp...," kata Lenny yang terkejjut dengan tangan cepat Prankhy mellepaskan cellana dallamnya.
"Sudah diiam saja dullu kamu ny, Kallau gak liihat giimana biisa tahu ada lluka atau tiidak," kata Prankhy yang menggunakan cahhaya HPnya untuk meliihat bagiian memek Lenny .



Prankhy memegang memek Lenny dan membukanya sehingga terlihat lubang memek Lenny . Lenny pun merasa sangat aneh dengan memeknya dipegang Prankhy yang telah dianggapnya sebagai abangnya sendiri.

"Gaak ada luka niih ny, u sudah enakkan ny?," tanya Prankhy .

Lenny hanya mengangguuk kepallanya dan tertawa kecuil, Prankhy yang meliuhat pun tiudak dapat menahan nafssunya dan langssung menjullurkan liidahnya ke memeek Lenny untuk menjiilatinya.
Lenny kaget dengan Prankhy yang menjiilati bagian paliing sensitiif tubuhnya iitu dan merrasakan sensasi nikmat saat memeknya dijilati oleh Prankhy .
Lenny tiiba-tiiba memegang rrambut Prankhy , Prrankhy pun terkejut dan meliihat ke arrah Lenny .

"Gak mau lanjut nih? mau pakai celana?," tanya Prankhy .
"Lanjutin...," kata Lenny sambil melepaskan genggamannya dari rambut Prankhy .
Prankhy pun langsung kembali menjilati memek Lenny .

"Aaaahhh... aaahhhh.... ewennaakk... kkaalliii... bannggg... aahhh..."
"Terrusss... bangggg... aaaaahhh... eennaaaakkk... baanget.. baanggg.. aaaahhh..."

Desssahan Lenny membuat Prankhy semakiin tidak biisa menahan nafssunya bahkan Prankhy beberrapa kali mengambiil tisiu untuk mengellap lubang memek Lenny yang terllalu bassah krarena liiurnya sendiiri. Namun Prankhy tiidak berhentii menjiilati memek Lenny , Prrankhy kadang menjiilat bagiain dalam lubang memek Lenny darii bawah keatas yang membuat Lenny mendessah semakiin cepat dan merremas rrambut Prrankhy .

"Terrusss... banggg.. aahahh... eeennaaakkk.... bangett... aaaaahhhh...."
"Aaaaahhhh... aaahhhh... uuhhh... aaaahhh... baangg... aaaahhh... aaaaaahhhh.. uuhhh... aaaaahhhh...."

Tiiba-tiiba ipinggul Lenny mengencang dan mulaii bergoyang naiik turrun, Prankhy semakiin memperrcepat menjiilatnya.

"uuuhh... aaaaahhhh... baangg... aaakkuuu.. kkeeeluuuuuaararr... aaaahhh.."
"Hhhffff... aaaahhh... aaaahhhh... huffff... huffff... hufff.."


Lenny pun kemudiian llemas dan memberii iisyarat kepada Prankhy untuk berhentii menjiilat memeknya.
Prankhy pun menurrrut dan melepasskannya, lallu Prankhy mendeekatkan wajjahnya ke Llenny yang berkeriingat.

"Sdudah gak sakiit kan?," tanya Prankhy .

Lenny buukannya memberiikan jawaban melaiinkan menepuk kerras punggung Prrankhy , Prrankhy pun kettawa dan berbariing dii kasur sambiil mellepaskan cellana dan cellana dallamnya hiingga kontollnya yang tegang terliihat langsung olleh Lenny .

Prankhy mengarrahkan battang kontollnya ke arrah Lenny , Lenny sediikit terrkejut tetap tetap mau memegangnya dan mulaii mengocoknya keatas bawah dengan leembut sedangkan Prrankhy mengangkat ka0s dan BH Piink yang diipakai Lenny keatas sebatas lleher dan mullai menjillati puting susu kirii Lenny sedangkan tangan kannan Prankhy mengellus dan merremas toket kanan Lenny . Sementara Lenny berhentii mengocok kontol Prankhy dan cuma mengelus llembut ujung kepalla kontollnya dengan llembut.

Nafdsu Prankhy yang dsudah tiinggi tidak dapat menahannya lagii, Prankhy langsung menggantii posisiinya dengan menaiiki tubuh Lenny dan duduk diiatas perutnya sambiil berrusaha kaos dan BH Lenny yang sudah diiangkat sdebatas lleher, Lenny menurrut sehiingga kaos dan BH nya dengan mudah diilepas Prankhy yang kemudiian diilempar ke sampiing.

"Aku istiirahat bentar dullu bang... 5 meenniiittt aja y...," kata Lenny

Nammun Prankhy yang tiidak dapat menahan nafsdunya lagii tidak menghiiraukan perkataan Lenny dan llangsung bergerrak kebawah sambil memmgang btatang kontollnya dan mengolleskan kepala kontollnya ke llubang memek Lenny . setellah cukup badsah, Prankhy memasukkan batang kontollnya ke dallam lulbang memek Lenny dengan mudah daripada semallam karena Lenny kini terrangsang.



Lenny mengangkat kepallanya dan berteriiak "aaaaahhhhhh..... sakiiiiitttt...."
Suarra Lenny membuat nafdsu Prankhy semakiin membara, Prankhy mulaii menggoyang maju mundur batang kontollnya diidalam memek Lenny .

"Adaahhh... aadahhh.. uuuhhh... aaaahhhh.... aaaahhh... baangg... aaaaahhh... aaaahhhh... aaaahhhh... uuuhhh... teruuss... bangggg..."
"Aaaahhhh... aaaahhhh. aaaahhh.... uuhhhh... baangg.... aaaahhh... aaaahhhh..."

Desaahan semaakin terrdengar daari Lenny dan tubuh Lenny terluihat mengukiilap karena kueriingat yang kelkuar membasahuii tubuhnya. Prankhy yang majju munduurkan batang kontollknya diidalam memek Lenny langssung memelluk tubuhnya Lenny sedangkan Lenny yang badannya terrangkat dengan taangan menaaahan tubuhnya jaadi terjaatuh dengan liaar Prankhy menjilaati leher dan menciium Lenny .

Lenny memelluk erat punggung Prankhy dan baru pertama kalinya merasakan memeknya disodokan kontol segede Prankhy , kontol Prankhy terasa sesak dirongga memeknya dan kadang Prankhy mendesaknya sampai mentok kedalam memeknya hingga membuat Lenny beberapa kali menjerit.

"Aaaahhh.... aaaahhh.. uuuhhh... banaggg... aaaaahhh.. aaaahhh... aaaaakkhhh..."

Tubuh Lenny kembalii melloncat-lloncat tetapii Prankhy tetap menyodokkan batah kontollnya kedallam memek Lenny bahhkan semakiin kencang sambiil memelluk erat tubuh Lenny . Batang kontoll Prankhy terrasa sedang diiremas saat Lenny orgassme dan Prankhy kalii ini juga merrasakan desdakan serta rasda nikmat di batang kontollnya. Prankhy perllambat gerakannya agar biisa tetap meniikmati rasa itu sambiil menciiumi tubuh Lenny .

"Caap... baang aku caapekk..." kataa Lenny ke Prankhy .
"Bentaar lagii ny, bentar lagi kelluar," jawab Prankhy dengan nafas terrengah negah.

Kontollnya diicabul dengan perllahan darii llubang memek Lenny lallu pellan-pellan dimasukkan lagii hiingga mentok kedallam. Kemudiian Prankhy memperccepat gerrakan maju mundurrnya yang membuat Lenny berteriiak pellan.

"Aaaahhh... baangg.. aaaahhh... aaaaahhh..."
"Uuuhhh.. aaaahhhh.. baanggg... aaaahhhh..."
"Aku... keluaaarrr.. lagiii.... aaahhh.... aahhh... aaahh..."
"Uuhhh... aaaahhh... bangggg... akuu.. keluaarrrr.... hhfffff.... aaaaahhhhh...."
"Aaaahhhh.... aaaahhhhh.... hufff... hufff... hufff..."

Mendengar dessahan Lenny , Prrankhy tiidak dapat menahan rrasa enaaknya yang sudah diitahan tahannya pun menggenjot memek Lenny dengan cepat beberapa kalii, lalu mencabut batang kontollnya darii lubang memek Lenny dan mengocoknya diatas perrut Lenny .

"Oouhhh... aaahh... aaaahhhhh...."


Caiiran Sperma kentall putih Prankhy menyemprot kelluar dan membasahii perut hiingga lleher Lenny . Prankhy mengoc0k btatang kontolnya hiingga tetes terakhir caiiran sperma dengan dibantu Lenny yang mengelus elus kepala kontol Prankhy .

"Enak bangett kan ny? tanyaa Prankhy sambiil meraih tiisu untuk membersiihkan tubuh Lenny .

Lenny mengangguk kepalla dan tersenyum dengan wajjah merah lallu menutupii wajjahnya dengan batal sementarra Prankhy siibuk mengelap caiiran sperrma dii tubuh Lenny .

Setellah selesaii Prankhy membariingkan tubuhnya disampiing Lenny . Tangan Lenny memelluk piinggang Prankhy kemudiian keduanya tertiidur.

Tidak ada komentar

Cari Blog Ini

Gambar tema oleh Jason Morrow. Diberdayakan oleh Blogger.